Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Bilangan 14:23

14:23 pastilah tidak akan melihat negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek moyang mereka! Semua yang menista Aku ini tidak akan melihatnya.

Ulangan 9:7-8

Riwayat tentang kemurtadan di Horeb
9:7 "Ingatlah, janganlah lupa, bahwa engkau sudah membuat TUHAN, Allahmu, gusar di padang gurun. Sejak engkau keluar dari tanah Mesir sampai kamu tiba di tempat ini, kamu menentang TUHAN. 9:8 Di Horeb kamu sudah membuat TUHAN gusar, bahkan TUHAN begitu murka kepadamu, hingga Ia mau memunahkan kamu.

Ulangan 9:22-23

9:22 Juga di Tabera, di Masa dan di Kibrot-Taawa, kamu selalu membuat TUHAN gusar. 9:23 Dan ketika TUHAN menyuruh kamu pergi dari Kadesh-Barnea dengan berfirman: Majulah dan dudukilah negeri yang Kuberikan kepadamu itu, maka kamu menentang titah TUHAN, Allahmu; kamu tidak percaya kepada-Nya dan tidak mendengarkan suara-Nya.

Mazmur 95:8

95:8 Janganlah keraskan hatimu seperti di Meriba, seperti pada hari di Masa di padang gurun,

Ibrani 3:8

3:8 janganlah keraskan hatimu seperti dalam kegeraman pada waktu pencobaan di padang gurun,

Ibrani 3:16

3:16 siapakah mereka yang membangkitkan amarah Allah, sekalipun mereka mendengar suara-Nya? Bukankah mereka semua yang keluar dari Mesir di bawah pimpinan Musa?

Full Life: JANGANLAH KERASKAN HATIMU.

Nas : Mazm 95:8

Mereka yang menyembah dan memuji Tuhan juga harus mendengar dan menaati suara-Nya (ayat Mazm 95:7,10). Mengabaikan suara Roh Kudus mengakibatkan mengerasnya hati sehingga kita menjadi makin tidak peka kepada keinginan-keinginan Roh

(lihat cat. --> Ibr 3:8);

[atau ref. Ibr 3:8]

akibatnya ialah murka Allah atas gereja atau seorang percaya (ayat Mazm 95:10-11).

Full Life: JANGANLAH KERASKAN HATIMU.

Nas : Ibr 3:8

Roh Kudus berbicara kepada kita mengenai dosa, kebenaran, dan penghakiman (Yoh 16:8-11; Rom 8:11-14; Gal 5:16-25). Apabila kita mengabaikan suara-Nya, hati kita akan menjadi makin keras dan tidak bersedia untuk menyerah sehingga akhirnya hati kita tidak peka lagi terhadap Firman Allah atau keinginan Roh Kudus (ayat Ibr 3:7). Pengabdian kepada kebenaran dan kehidupan yang benar tidak akan menjadi prioritas lagi, tetapi kita akan makin giat mencari kesenangan pada jalan-jalan dunia daripada jalan-jalan Allah (ayat Ibr 3:10). Roh Kudus mengingatkan kita bahwa Allah tidak akan terus-menerus menghimbau kita apabila kita mengeraskan hati dalam pemberontakan (ayat Ibr 3:7-11; Kej 6:3). Adalah mungkin mencapai titik di mana kita tidak bisa kembali lagi (ayat Ibr 3:10-11; 6:6; 10:26).


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Num 14:23,De 9:7,8,22,23,Ps 95:8,Heb 3:8,16
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)